Lampu LED hemat energi kini menjadi pilihan utama masyarakat berkat keunggulannya dalam efisiensi energi, ketahanan, dan pencahayaan yang berkualitas. Dengan konsumsi daya yang rendah, lampu LED dapat membantu menghemat tagihan listrik sekaligus mendukung upaya pelestarian lingkungan.
Namun, meskipun hemat energi, lampu LED juga dapat mengalami kerusakan akibat berbagai faktor. Artikel ini akan membahas keunggulan, penyebab kerusakan, serta tips untuk memastikan lampu LED tetap awet dan optimal.
Keunggulan Lampu LED Hemat Energi
Meskipun lampu LED tiba-tiba mati, ternyata peminatnya tidak berpindah ke lain hati. Kenapa? Berikut jawabannya!
- Cahaya Lampu LED Lebih Terang
Cahaya dari lampu LED yang terang menjadi alasan popularitas penggunaan LED oleh banyak orang. Meskipun demikian, masyarakat awam masih banyak yang belum mengetahui bahwa lampu tersebut juga dapat rusak apabila digunakan dalam jangka panjang.
- Konsumsi Daya dan Harga Lebih Efisien
LED dikatakan sebagai salah satu kemajuan teknologi yang mutakhir sebab lebih efisien dari dari segi konsumsi daya dan harga. Namun ternyata keunggulan tersebut menjadikan pedagang nakal melancarkan aksinya untuk mengedarkan barang palsu di pasaran. Alhasil lampu menjadi lebih cepat rusak karena komponen yang digunakan bukan barang asli.
- Lebih Tahan Lama
Lampu LED yang mendadak mati bukan sesuatu yang baru. Kebanyakan berasal dari rekondisi yang berkualitas buruk sehingga daya tidak stabil dan menyebabkan korsleting.
Penyebab Lampu LED Cepat Rusak
Walaupun memiliki keunggulan, ternyata lampu LED juga dapat cepat rusak loh. Dibawah ini beberapa hal yang dapat menyebabkan kerusakan.
- Daya Listrik Yang Tidak Stabil
Daya listrik yang tidak stabil menyebabkan lonjakan secara tiba-tiba. Hal ini dapat menjadi penyebab lampu rusak baik unit baru maupun hasil rekondisi.Cara mengatasinya dengan menggunakan penyeimbang daya (stabilizer), sebagai tindakan pencegahan pertama.
- Kualitas Barang Dan Komponen Yang Kurang Terjaga
Penyebab lain rusaknya lampu LED adalah kualitas barang dan komponen yang kurang terjaga. Pastikan membeli unit baru yang komponen dalamnya terjaga dan bergaransi.
- Disebabkan Oleh Panas Berlebih
Suhu panas berlebih dapat merusak komponen didalamnya dan membuat fitting cepat aus sehingga LED kehilangan fungsinya. Alhasil lampu menjadi cepat rusak.
Baca Juga : Lampu LED tiba-tiba mati dan faktor penyebabnya
Penyebab Lampu LED berkedip Sebelum Mati
Rumah Anda pasti pernah mengalami hal yang seperti ada di film horor yaitu lampu yang berkedip-kedip, baik itu lampu bohlam hingga lampu LED. Normalnya, lampu akan memancarkan cahaya tanpa kedap-kedip, kecuali jika memang ada pengaturan yang membuat lampu berkedip.
Lampu LED sering berkedip bisa saja menjadi pertanda adanya kerusakan pada satu bagian atau beberapa bagian, tergantung masing-masing kasus.Lakukan pengecekan terhadap lampu tersebut supaya kerusakan tidak semakin parah.
Penyebabnya karena beberapa faktor yang berbeda-beda dan salah satunya akibat kerusakan pada komponen elektrolit, sehingga lampu akan berkedip-kedip. Percayakan pada ahlinya supaya kerusakan lekas teratasi.
Tahukah Anda bahwa sebelum lampu LED mati atau mengalami kerusakan, ternyata lampu akan berkedip terlebih dahulu. Apakah ada yang mengetahui alasannya? Yuk temukan jawabannya di bawah ini!
- Fungsi Kapasitor Pada Lampu LED
Penyebab lain yang menyebabkan lampu LED berkedip adalah adanya gangguan pada fungsi kapasitor yang berfungsi untuk menghaluskan tegangan listrik dan melakukan penyerapan lonjakan listrik sehingga lampu LED bisa menyala dengan lebih stabil.
Kedipan lampu bekerja sangat cepat, lebih dari 60 kedipan per detiknya. Tidak heran jika mata manusia tidak bisa menangkap kedipan tersebut tanpa menggunakan alat khusus, seperti kamera atau alat pendukung lainnya.
- Kerusakan Semakin Cepat Apabila Terbuat dari Komponen Abal-Abal
Jawaban dari pertanyaan mengapa lampu LED berkedip sebelum rusak kerap dikaitkan dengan kapasitor dan komponen elektrolit. Meski demikian, masih ada bagian lain yang bisa membuat lampu LED lebih sering berkedip.
Namun, kerusakan bisa terjadi semakin cepat jika lampu yang digunakan terbuat dari komponen abal-abal tanpa brand atau tanpa kredibilitas sehingga hasilnya juga akan kurang maksimal. Kualitas dari unitnya sudah pasti rendah sehingga mudah rusak.
Baca Juga : Mengapa lampu LED berkedip sebelum mati
Perbedaan Antara LED Flood Light dan LED Spotlight
Ketika memilih lampu LED untuk kebutuhan tertentu, penting untuk memahami perbedaan antara LED Flood Light dan LED Spotlight agar penggunaannya sesuai:
- LED Flood Light: Cocok untuk pencahayaan luas di area luar ruangan seperti taman atau parkir. Lampu ini dirancang dengan distribusi cahaya merata dan memiliki daya lebih besar.
- LED Spotlight: Digunakan untuk fokus pencahayaan pada satu titik, seperti dekorasi interior atau pencahayaan panggung.
Untuk mengetahui lebih lanjut perbedaan keduanya, Anda dapat membaca artikel berjudul Memahami Perbedaan Antara LED Flood Light dan LED Spotlight
Itulah tadi pembahasan seputar lampu LED. Semoga dapat membantu Anda untuk dapat menggunakan lampu LED secara optimal dan terhindar dari kerusakan.
Distributor Lampu LED Terbaik
Setelah mengetahui seputar lampu LED hemat energi, kini adalah saat yang tepat untuk beralih menggunakan Lampu LED. Untuk Anda yang sedang mencari Lampu LED dengan kualitas terbaik, MC Bestari adalah jawaban yang tepat. PT Mega Citra Bestari dipercaya untuk memegang lisensi distributor Lampu Philips. Lampu dan produk Philips sudah terkenal karena modelnya yang sangat modern dan mampu menghemat energi hingga 80% jika dibanding bola lampu konvensional. Segera hubungi kami untuk mendapatkan penawaran menarik.
Alamat: Jl. Sidosermo Indah no. 25 Surabaya 60239
Telepon: (031) 8490300
Fax (031) 8490400
Email: info@mcbestari.com
Whatsapp:08113620300